pemanfaatan TIK disekolah ku

Pengikut

Selasa, 03 Desember 2013

manfaat imunisasi pada bayi

BAB II
PEMBAHASAN

1.1.  Pengertian Imunisasi

Imunisasi adalah pemberian kekebalan tubuh terhadap suatu penyakit dengan memasukkan vaksin ke dalam tubuh agar tubuh tahan terhadap penyakit yang sedang mewabah atau berbahaya bagi seseorang. Imunisasi berasal dari kata imun yang berarti kebal atau resisten. Imunisasi terhadap suatu penyakit hanya akan memberikan kekebalan atau resistensi pada penyakit itu saja, sehingga untuk terhindar dari penyakit lain diperlukan imunisasi lainnya.
Imunisasi di Indonesia mulai dikenal oleh masyarakat pada tahun 1970 dimana saat itu yang ditarget adalah Bayi dan Anak-anak.  pemberian Imunisasi pada Bayi ini bertujuan agar tidak rentan terkena penyakit sejak dini sehingga ketika tumbuh Dewasa, Bayi tersebut bisa hidup dengan sehat dan aktif. Sejak dulu, Imunisasi ini pada dasarnya bertujuan untuk membangkitkan kekebalan tubuh yang ada didalam tubuh manusia sehingga mampu menepis penyakit berbahaya yang akan menyerang tubuh, tanpa menimbulkan efek samping atau pun efek berbahaya lainnya. Imunisasi tidak cukup hanya dilakukan satu kali, tetapi harus dilakukan secara bertahap dan lengkap terhadap berbagai penyakit yang sangat membahayakan kesehatan dan hidup anak.

1.2.  Jenis – jenis imunisasi
1.      Imunisasi BCG
Kepanjangan BCG yaitu Bacillus Calmette-Guerin. BCG adalah vaksin untuk mencegah penyakit TBC, orang bilang flek paru. Meskipun BCG merupakan vaksin yang paling banyak di gunakan di dunia (85% bayi menerima 1 dosis BCG pada tahun 1993), tetapi perkiraan derajat proteksinya sangat bervariasi dan belum ada penanda imunologis terhadap tuberculosis yang dapat dipercaya.
maksudnya, kekebalan yang dihasilkan dari imunisasi BCG ini bervariasi. Dan tidak ada pemerikasaan laboratorium yang bisa menilai kekebalan seseorang pada penyakit TBC setelah diimunisasi. Berbeda dengan imunisasi hepatitis B, kita bisa memeriksa titer anti-HBsAg pada laboratotrium, bila hasilnya  > 10 μg dianggap memiliki kekebalan yang cukup terhadap hepatitis B.

2.      Imunisasi Hepatitis B
Imunisasi hepatitis B ini juga merupakan imunisasi yang diwajibkan, lebih dari 100 negara memasukkan vaksinasi ini dalam program nasionalnya.Jika menyerang anak, penyakit yang disebabkan virus ini sulit disembuhkan.Bila sejak lahir telah terinfeksi virud hepatitis B (VHB) dapat menyebabkan kelainan-kelainan yang dibawanya terus hingga dewasa.Sangat mungkin terjadi sirosis atau pengerutan hati. 

3.      Polio
Imunisasi polio ada 2 macam, yang pertama oral polio vaccine atau yang sering dilihat dimana mana yaitu vaksin tetes mulut. Sedangkan yang kedua inactivated polio vaccine, ini yang disuntikkan. Kalo yang tetes mudah diberikan, murah dan mendekati rute penyakit aslinya, sehingga banyak digunakan.Kalo yang injeksi efek proteksi lebih baik tapi mahal dan tidak punya efek epidemiologis. Selain itu saat ini MUI telah mengeluarkan fatwa agar pemakaian vaksin polio injeksi hanya ditujukan pada penderita yang tidak boleh mendapat vaksin polio tetes karena daya tahan tubuhnya lemah

4.      DPT
Deskripsi Vaksin Jerap DPT adalah vaksin yang terdiri dari toksoid difteri dan tetanus yang dimurnikan, serta bakteri pertusis yang telah diinaktivasi yang teradsorbsi ke dalam 3 mg / ml Aluminium fosfat. Thimerosal 0,1 mg/ml digunakan sebagai pengawet. Potensi vaksin per dosis tunggal sedikitnya 4 IU pertussis, 30 IU difteri dan 60 IU tetanus.

5.      Campak
Imunisasi campak, sebenarnya bayi sudah mendapatkan kekebalan campak dari ibunya. Namun seiring bertambahnya usia, antibodi dari ibunya semakin menurun sehingga butuh antibodi tambahan lewat pemberian vaksin campak. Apalagi penyakit campak mudah menular, dan mereka yang daya tahan tubuhnya lemah gampang sekali terserang penyakit yang disebabkan virus Morbili ini.Untungnya campak hanya diderita sekali seumur hidup. Jadi, sekali terkena campak, setelah itu biasanya tak akan terkena lagi.

2.3. Manfaat Imunisasi Pada Bayi dan Anak
1.   Menghindarkan Bayi dari Serangan Penyakit.
2.   Memperkecil Kemungkinan Terjadinya Penyakit Menular.
3.   Meningkatkan Kesehatan Nasional.
2.4.Penyakit Yang Timbul Akibat Tidak Imunisasi
1.         Tuberkulosis (TBC)
Tuberkulosis, terutama TB paru, merupakan masalah yang timbul tidak hanya di negara berkembang tetapi juga di negara maju. Tuberkulosis tetap merupakan salah satu penyebab tingginya angka kesakitan dan kematian, baik di negara berkembang maupun di negara maju
faktor resiko infeksi dan faktor resiko progresi infeksi menjadi penyakit ( resiko penyakit ). Resiko Infeksi TB Faktor resiko terjadinya infeksi TB antara lain adalah : anak yang memiliki kontak dengan orang dewasa dengan TB aktif, daerah endemis, penggunaan obat-obat intravena, kemiskinan, serta lingkungan yang tidak sehat.
2.    Penyakit Polio
Penyakit ini disebabkan virus, menyebar melalui tinja/kotoran orang yang terinfeksi.Anak yang terkena polio dapat menjadi lumpuh layuh.
Poliomyelitis atau Polio, adalah penyakit paralisis atau lumpuh yang disebabkan oleh virus.Agen pembawa penyakit ini, sebuah virus yang dinamakan poliovirus (PV), masuk ke tubuh melalui mulut, mengifeksi saluran usus.Virus ini dapat memasuki aliran darah dan mengalir ke sistem saraf pusat menyebabkan melemahnya otot dan kadang kelumpuhan.
3.    Difteri, pertusis dan tetanus
Difteri disebabkan bakteri yang menyerang tenggorokan dan dapat menyebabkan komplikasi yang serius atau fatal.
Difteri merupakan penyakit menular yang sangat berbahaya pada anak anak.Penyakit ini mudah menular dan menyerang terutama daerah saluran pernafasan bagian atas. Penularan biasanya terjadi melalui percikan ludah dari orang yang membawa kuman ke orang lain yang sehat. Selain itu penyakit ini bisa juga ditularkan melalui benda atau makanan yang terkontaminasi. 

4.      Penyakit Campak
Penyakit Campak (Rubeola, Campak 9 hari, measles) adalah suatu infeksi virus yang sangat menular, yang ditandai dengan demam, batuk, konjungtivitis (peradangan selaput ikat mata/konjungtiva) dan ruam kulit.Penyakit ini disebabkan karena infeksi virus campak golongan Paramyxovirus.


BAB III
PENUTUP
3.1. KESIMPULAN
                        Imunisasi adalah suatu cara untuk meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif terhadap suatu antigen. tujuan pemberian imunisasi adalah untuk mencegah penyakit menular. Dan jika terjadi penyakit tidak akan terlalu parah karena sudah ada yang menahan penyakit tersebut yaitu imun kekebalan tubuh akibat imunisasi. Tetapi imunisasi tidak dilakukan hanya satu kali saja melainkan secara bertahap dan lengkap.
                        Imunisasi yang diberikan yaitu berupa imunisasi BCG, imunisasi Hepatitis B, imunisasi polio, imunisasi campak, dan imunisasi DPT.
                        Dengan memberikan imunisasi kepada anak maka secara otomatis kita telah menghindari anak dari penyakit – penyakit seperti,  Tuberkulosis, terutama TB paru, hepatitis B, penyakit polio, campak, dan difteri atau tetanus yang dapat membahayakan anak.

3.2. SARAN
            Berdasarkan kesimpulan dan isi keseluruhan karya ilmiah ini, maka penulis memberikan beberapa saran sebagai berikut :
·      Lakukan penyuluhan mengenai manfaat imunisasi pada bayi, agar masyarakat khususnya ibu mengerti betapa pentingnya imunisasi.
·      Beri penjelasan kepada masyarakat bahwa imunisasi dapat menghindari penyakit tuberkulosis, hepatitisB, campak, polio, dan DPT.

           

Kamis, 04 Juli 2013

Manjada Wajada

 Manjada Wajada
tetap semangat dan selalu smangat jika kita gagal di satu tempat jangan mudah putus asa, krena bkan hanya 1 tempat yg baik tetapi semua sama hanya saja " apakah kita ada kemauan "
Kunfayakun.

Jumat, 01 Juni 2012

pemanfaatan TIK di sekolah ku secara sehat

Pemanfaatan TIK Di Sekolah Ku Secara Sehat




Dimana di seluruh dunia kita telah mengenal dengan kata-kata TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) selain kita menguasai di berbagai macam bidang pelajaran lainya kita juga harus menguasai  TIK, karena teknologi juga berperan sangat penting untuk membantu  kita agar bisa mengetahui dan memanfaat kan sarana yang ada dengan baik dan teleti. Memanfaatkan sarana Teknologi informasi dan komunikasi dengan baik,  dengan pemanfaatan inilah kita dapat tau dan mengerti  mengenai teknologi. Kita tau bahwa TIK yaitu dalam bahasa inggris : infomation and comunication tecnologies, ICT yaitu Cakupan yang luas terminologi yang mencangkup seluruh pelaratan teknis untuk memproses dan menyampaikan informasi TIK mencakup dua aspek yaitu teknologi informasi dan teknologi komunikasi.Pemanfaatan TIK disekolah ku sudah sangat baik, karena disekalah ku SMA PGRI 2 mempunyai lab komputer yang sangat memadai dan snagat mendukung perkembanngan teknologi informasi dan mendorong siswa-siswi yang brilmu dan berwawasan serta berteknologi dan siap untuk menghadapi tantangan zaman yang semakin cangih. selain itu disekolah ku ada fasilitas kelas IT yaitu XI /XII.IPA.1 IT dan XI/XII.ips.1 IT dalam parogram kelas IT siswa harus menpunyai laptop dan menguasai di bidang teknologi karena kita harus lebih menguasai serta pintar dalam bidang teknologi, dengan adanya program IT siswa semakin berwawasan dalam bidang teknologi, tidak hanya itu saja disekolah ku ada hospot / wiffi yang dipasang buat siswa, sehingga siswa dapat menjamin kepuasan pengguana dalam mengakses internet, seperti mencari informasi tentang pendidikan melalui internet. Danjuga disekolah ku terdapat lab bahasa inggris yang juga  menggunakan teknologi dan programnya yaitu dari amerika kami belajar tentang diynet , belajar mengenai english, selain mendapat kan teknologi kami juga dapat melatih speak, vocaburarry, skill, and so many.  Fasilitas disekolah ku semakin maju dan berkembang. Tidak lupa disekolah SMA PGRI 2 dalam 3 kali seminggu mengadakan les tambahan tentang program D3 mengenai teknologi, belajar seperti bagaimana cara menginstal, belajar mengenai jaringan, macromedia Dreamweaver 8, notpet, dan banyak lagi yang tak bisa disebutkan satu- persatu.  itulah sedikit gambaran mengenai pemanfaatan TIK disekolah ku, tak ada kata menyerah bagi generasi penerus bangsa maju terus, manfaatkan semua fasilitas yang ada seperti TIK yang tak asing lagi di dengar ini :)










































jenis- jenis jaringan epitel


JENIS-JENIS JARINGAN EPITEL



   

               a. Epitel pipih selapis.
Ciri-cirinya, sitoplasma jernih, inti sel bulat terletak di tengah. Epitel ini terletak di pleura, alveolus paru-paru, kapsula bowman pada ginjal, lapisan dalam pembuluh darah danpembuluh limfe, ruang jantung, selaput bagian dalam telinga, sel ekskresi kecil dari kebanyakan kelenjar. Adapun fungsi epitel ini antara lain
a. Pelapis bagian dalam rongga dan saluran (endothelium)
b. Tempat difusi zat
c. Tempat infiltrasi zat
d. Tempat osmosis zat
b.Epitel kubus selapis
Sitoplasmanya jernih atau berbutir-butir. Inti sel bulat besar di tengah. Terletak di kelenjar keringat dan kelenjar air liur, retina mata, permukaan ovary, dan saluran nefron ginjal.
Adapun fungsinya,
a. Lapisan pelindung atau proteksi
b. Tempat penyerapan zat (absorbsi)
c. Penghasil mucus (lendir) / sekresi
c. Epitel silindris selapis
Epitel ini memiliki bentuk silinder (tabung), sitoplasmanya jernih atau berbutir-butir. Epitel ini memiliki nucleus berbentuk bulat terletak di dekat dasar. Terdapat pada dinding dalam lambung, usus, kandung kencing, kantong empedu, saluran rahim, rahim, saluran pernafasan bagian atas, saluran pencernaan.

Adapun fungsinya,
a. Lapisan pelindung (proteksi)
b. tempat penyerapan zat ( absorbsi)
c. Tempat difusi dan absorbsi zat
d. Melicinkan

Senin, 28 Mei 2012

my idola :) kim hyun joong

 Kim Hyun Joong (lahir di SeoulKorea Selatan6 Juni 1986; umur 25 tahun) adalah aktordan penyanyi asal Korea Selatan. Ia berperan dalam sebagai Yoon Ji Hoo dalam serialtelevisi Boys Before Flowers. Selain Boys Before Flowers dia juga pernah membintangi beberapa serial meskipun hanya sebagai cameo seperti dalam serial Spotlight, Hotelier, Can Love be Refilled? dan, Nonstop 5.






filmografi



     Album

  • 2008 - Single digital Thank You
  • 2011 - Album mini pertama Break Down
  • 2011 - Album mini kedua Lucky
  • 2011 - Single digital Marry Me dan Marry You  



Minggu, 27 Mei 2012

harry potter :) :D


Harry Potter: Order of the Phoenix
   I absolutely love the Harry Potter series, and all of the books will always hold a special place in my heart.I have to say that of all the books, however, this one was not my favorite.When the series began it was as much of a “feel good” experience as a huge mug of hot cocoa. The stories were bright, fast-paced, intriguing, and ultimately satisfying.
      Order of the Phoenix is a different kind of book. In some instances this works you feel a whole new level of intensity and excitement by the time you get to the end. I was truly moved by the last page. 
      Other times the book just has a slightly dreary, depressing feel. The galloping pace of the other books has slowed to a trot here, and parts of it do seem long, as if we’re reading all about Harry “just hanging out” instead of having his usual adventures. Reading in detail about Harry cleaning up an old house, for example – housekeeping is still housekeeping, magical or no, and I’m not very interested in doing it or reading about other people doing it.A few other changes in this book – the “real” world comes much more in to play rather than the fantasy universe of the previous books, and Harry has apparently been taken off his meds. I know that he had a lot to be grumpy in this book, especially with being a teenager and all, but the sudden change in his character seemed too drastic. He goes from being a warm-hearted, considerate person to someone who will bite his best friend’s heads off over nothing. It just seemed like it didn’t fit with his character, like he turned into a walking cliché of the “angry teen” overnight. The “real” story seemed to happen in the last 1/3 of the book, and this part I loved. I actually liked the ending (and yes, I cried!) as sad as it was. It packed a punch and it made me care about the story even more. Still a really good book, with some editing it would have been great.
Tinjauan Teks

bilangan kuantum


BILANGAN KUANTUMDAN SISTEM PRIODIK UNSUR
A.    BILANGAN KUANTUM
Bilangan kuntun menyatakkan posisi spesipik elektron yg dinyatakan dalam bentuk sbb:
a.     Bilangan kuantum utama (n)
Bilangan kuantum utama (n)menyatakan nomor kulit yang ditempati elektran
n =1         kulit ke 1(k)
n =2         kulit ke 2 (l)
jumlah elektron maksimal pada tiap kulit adalah 2(n = nomor kulit)
b.     Bilangan kuantum azimut (l)
Bilangan kuantum azimut (l) menyatakan subkulit yang ditempati elektron
 subkulit s       l =0
subkulit p        l =1
subkulit d        l =2
subkulit f         l =3
c.      Bilangan kuantum magnetik(m)
Bilangan kuantum magnetik (m) menyatakan nomor orbiitl yang ditempati elektron
Harga bilangan kuantum magnetik (m) berkisar antara -/ sampai +/. (harga m = 0, diletakan di tengah )

  s                  p




  0         -1     0       +1
d.     Bilangan kuantum spin (s)
Bilangan kuantum (s) menyatakan arah rotasi elektron
 

S=       s= -